Wet Pants

Beberapa tahun yang lalu, aku adalah seorang pembimbing perkemahan. Setiap Halloween kami para pembimbing perkemahan, akan membawa sekelompok anak-anak menuju danau Arrowhead. 

Setelah tenda kami selesai dipasang, kami menyalakan api unggun di tepi danau dan membentuk lingkaran untuk saling berbagi cerita hantu. Semua anak-anak yang mengikuti perkemahan saat itu berusia sekitar 12-14 tahun. Cerita pun dimulai dan aku tidak pernah membayangkan bahwa cerita itu menjadi mimpi buruk salah satu anak yang mengikuti perkemahan itu.

Salah satu anak bercerita tentang pembunuh gila yang suka menguntit orang berkemah dengan membawa parang besar. Saat ia mulai terlihat serius dengan ceritanya, anak-anak yang lain pun mulai mendekatinya dan mendengarkan ceritanya dengan seksama. Ia terus bercerita hingga satu per satu tokoh dalam cerita anak itu mati dalam keadaan mengenaskan di tangan si pembunuh gila.

Cerita pun mulai beranjak ke bagian yang menakutkan, tiba-tiba anak yang bercerita itu berteriak histeris. Teriakan itu memecah keheningan malam itu dan semua anak-anak pun ikut berteriak karena ketakutan. Namun, tak lama kemudian mereka mulai menyadari bahwa itu merupakan lelucon dari si anak yang bercerita.

Namun, salah satu anak laki-laki tiba-tiba melompat dengan cepat dan melarikan diri dalam kegelapan. Karena aku seorang pembimbing, aku pun mengejarnya. Aku terus berteriak padanya agar berhenti, hingga anak itu tiba di tepi danau.

Aku kira anak itu akan berhenti, tetapi tidak. Langsung saja ia menceburkan dirinya ke dalam danau dan yang hanya bisa kulakukan adalah berteriak "STOOOP!!!" padanya.

Namun terlambat anak itu sudah menceburkan dirinya ke dalam danau. Di kegelapan malam, ku hampiri tempat dimana ia mencenurkan dirinya dalam danau dan aku ikut masuk ke dalam danau untuk menolongnya. Anak-anak lain pun kaget atas hal itu.

Air di danau itu tak dalam, hanya sekitar 4 kaki, tetapi airnya sangat dingin. Langsung saja kutarik kerah bajunya dan megeluarkannya dalam air. Beruntung ia selamat tetapi ia tampak basah kuyup dari ujunng kaki sampai kepalanya.

Temanku memberinya selimut dan membawa kembali anak itu menuju api unggun. Setelah bajunya kering, aku mengajaknya mengobrol berdua untuk mengetahui apa yang terjadi saat itu. 

Dia lalu mengatakan bahwa dia tidak takut dengan cerita hantu temannya tersebut. Tetapi teriakan keras temannya itu yang mengagetkannya hingga ia tak sengaja kencing di celananya. Dia tak ingin malu didepan orang, jadi ia berpikir cepat, lalu ia berlari dan melompat ke dalam danau untuk menyembunyikan calana basahnya.


Tamat

1 comments:

  1. Daftarkan Diri Anda Sekarang Juga Di www.bolacasino88.com Agen Judi Online Terpercaya Di Asia.

    Pelayanan Yang Professional Dan Ramah
    Di Jamin 100% Tidak Adanya BOT Dan ADMIN.

    - Minimal Deposit 20.000
    - Minimal Withdraw 50.000

    Dapatkan Hot Promo Kami Seperti :

    - Bonus Refferal Seumur Hidup
    - Bonus Sportsbook 100%
    - Cashback Sportbook 5% - 15%
    - Bonus Deposit Games 10%
    - Cashback Games 5%
    - Bonus Komisi Casino 0,8%

    NB : Syarat Dan Ketentuan Berlaku

    Nikmati 7 Permainan Dalam 1 Web Seperti:

    - Sports
    - Live Casino
    - Togel
    - Poker
    - Slot Games
    - Nomor
    - Financial

    Untuk Informasi Lebih Lengkap Silahkan Hubungi Customer Service Kami :

    - Live Chat 24 Jam Online
    - No Tlp ( +855962671826 )
    - BBM ( 2BF2F87E )
    - Yahoo ( cs_bolacasino88 )
    - Skype ( bola casino88 )
    - Facebook ( bolacasino88 Official )

    Hot News :

    https://prediksitogelgoyangasoi.blogspot.com/2017/11/masi-ingat-aksi-walk-out-persib-vs.html
    https://prediksitogelgoyangasoi.blogspot.com/2017/11/saat-laga-melawan-feyenoord-pep.html
    https://prediksitogelgoyangasoi.blogspot.com/2017/11/pertandingan-lawan-guyana-sekaligus.html

    ReplyDelete

 
Top