Mankind
Kau tahu? Ketakutan terbesar umat manusia bukanlah hantu. Bukan itu. Bukan benda-misterius-yang-terku tuk atau semacam rumah-yang-dipenuhi-kekuat an-gaib.
Manusia lebih takut pada apa yang tidak diketahuinya. Apa yang diluar jangkauan dan tak terjamah. Yang jauh lebih kuat dan tak terhingga. Yang tak dapat dihindari saat menghampirimu.
Angkasa.
Kau mau bertaruh denganku? Apa yang ada diantara galaxy galaxy gigantik itu. Yang tersembunyi antara gugusan bintang. Ditengah tengah kegelapan dalam planet aneh yang ukurannya satu juta kali bumi? Planet manusia yang dianggap besar itu tak ada apa apanya. Mungkin hanya sebesar antena semut dibandingkan samudra pasifik. Oh ya aku lupa, samudra pasifik yang secuil di bumi saja belum sepenuhnya dijelajahi, apalagi angkasa berjuta juta miliar lipat ukuran samudra. Apa anda yakin, anda selama ini sendiri? Yakin?
Yakinkah kalian, wahai manusia? Sesungguhnya apa yang ada dalam angkasa? Apa kalian pernah berpikir apa yang menjadi batas luar angkasa? Dan apa yang ada disana, di semesta yang tak terbatas besarnya. Apa anda sadar, diatas rumah anda, diatas awan planet anda, jauh berjuta juta kilometer sana, ada lubang tak berujung bermassa tak terbatas yang menyedot apa saja dengan rakus, ada ekosistem yang jauh lebih ekstrim dan mengerikan?
Apa anda sadar? Betapa kecilnya manusia?
Kami sudah meneliti kehidupan kalian. Penuh perpecahan dan perang antar spesies kalian sendiri. Pembantaian diseluruh penjuru. Sungguh memalukan dan miris. Aku ingin tertawa.
Setidaknya itu menguntungkan kami. Dengan begitu, kami akan lebih cepat menghancurkan kalian dan menduduki bumi.
Kapan kami datang? Entahlah, siapa tahu?
Kau takkan pernah tahu.
Tamat
0 comments:
Post a Comment